OPTIMALKAN PENCEGAHAN COVID-19

DENGAN VAKSINASI DOSIS KE-2

Program vaksinasi pemerintah Indonesia pada anak usia 12-17 tahun, tidak berhenti pada vaksin dosis pertama yang mulai gencar pelaksanaannya mulai Juni 2021. Seperti halnya beberapa jenis vaksin lain, seperti hepatitis A dan Herpes Zoster (Cacar Ular), vaksin dosis kedua diperlukan untuk mengoptimalkan kinerja vaksin dan kekebalan tubuh. Pada, program vaksinasi dosis kedua, dilanjutkan dengan jenis yang sama yaitu Sinovac dari PT Bio Farma (Persero).

Melanjutkan instruksi pemerintah tersebut, SMA Pariwisata Klungkung bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Klungkung, Puskesmas Klungkung II, dan Polres Klungkung menyelenggarakan vaksinasi dosis kedua kepada seluruh siswa yang berlangsung selama tiga hari untuk masing-masing tingkat kelas. Dimulai dari kelas XI yang dilaksanakan pada Kamis, 5 Agustus 2021, kelas XII dilaksanakan pada Jumat, 6 Agustus 2021, dan kelas X dilaksanakan pada Jumat, 13 Agustus 2021. Jadwal kedatangan siswa dibagi menjadi tiga sesi berdasarkan jurusan masing-masing.

Untuk pelaksanaan vaksin kedua ini siswa diminta untuk mempersiapkan surat keterangan vaksin dosis pertama dan berada dalam kondisi sehat. Begitu pula pada tahapan vaksinasi, siswa diharuskan untuk melewati beberapa pos yaitu pos pendataan, screening, penyuntikan vaksin, dan observasi selama 30 menit sambil menunggu surat keterangan vaksin dosin kedua. Jumlah siswa yang berhasil mendapatkan vaksin dosis kedua ini adalah sebanyak 298 siswa kelas X, 379 siskwa kelas XI, dan 398 siswa kelas XII. Beberapa siswa tidak dapat ikut serta dalam vaksinasi dosis ke-2 ini karena beberapa dan lain hal, seperti masalah kesehatan dan adanya acara yang tidak bisa ditinggalkan. Sehingga, pihak sekolah mengarahkan siswa yang belum mendapatkan vaksinasi dosis kedua untuk datang ke Puskesmas II Klungkung atau lokasi vaksinasi di daerah terdekat dengan tetap melaporkan diri melalui wali kelas masing-masing.

Dengan berhasilnya vaksinasi dosis kedua untuk anak usia 12-17 tahun ini, diharapkan mampu mendukung program pemerintah dalam penanggulangan penyebaran Covid-19. Tentu saja turunnya kasus positif dan kembalinya keadaan normal merupakaan keinginan semua pihak. Maka dari itu, program-program seperti vaksinasi ini sangatlah bermanfaat dengan diimbangi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.