Kamis, 17 Januari 2019, 42 tahun Sudah Yayasan Pr. Saraswati Klungkung mengabdi dibidang pendidikan sebagai wadah terdepan yang bertugas mencetak generasi muda berkarakter. Puncak perayaan HUT. Yayasan PR. Saraswati Klungkung ke-42 digelar di Wantilan Pesamuan Kerthi Widya Mandala yang diawali dengan apel dan pelepasan balon oleh ketua Yayasan PR. Saraswati Klungkung Drs. I Gusti Made Suberata didampingi segenap akademika di SMA Pariwisata Sarswati Klungkung. Dalam perayaannya diselenggarakan perlombaan-perlombaan eksternal dan internal, baik secara akademik maupun non akademik dengan mengundang siswa SLTP se-Bali timur. Peringatan mengusung tema “Memperingati HUT. Yayasan PR. Saraswati Klungkung Ke-42 Kita Tumbuh Kembangkan Kebersamaan dalam Mengampu Pesertadidik yang Berkarakter dan Berwawasan Global Berlandaskan Kearifan Lokal”, tema ini sejalan dengan visi misi yang dimiliki oleh sekolah mendukung program Gema Santi Daerah Kabupaten Klungkung serta visi misi Provinsi Bali.

Ketua Yayasan Pr. Saraswati Klungkung, I Gusti Made Suberata mengatakan, peringatan ini sebagai momentum untuk meningkatkan kwalitas SDM yang unggul dan berkarakter sehingga mampu menjadi generasi yang memiliki daya saing terbaik, baik didunia kerja maupun menjadi enterprener. I Gusti Made Suberata juga menegaskan, pentingnya pembentukan karakter siswa, bahwa Kata kunci untuk kemajuan SDM itu sendiri adalah karakter, sebab bagaimanapun pintarnya orang jika karakternya buruk maka mereka akan kalah bersaing di dunia kerja.

Dalam kesempatan itu, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta yang turut hadir dalam puncak peringatan itu, sangat mengapresiasi perasyaan HUT. PR Saraswati Klungkung yang ke-42 tersebut, ia berharap melalui peringatan ini Yayasan PR. Saraswati Klungkung mampu mencetak generasi muda milenial yang  siap bersaing di era globalisasi, ia telah menyediaka n program pendidikan bagi para pelajar yang kurang mampu dan mengarahkan semua sekolah agar menyisipkan pendidikan karakter disemua bidang pendidikan. “Tentu harapan saya dengan kekuatan siswa yang begitu besar, 1200an ini. Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati ini bisa bersaing mengikuti perkembangan jaman menyiapkan anak-anak kita ini dalam rangka menyambut revolusi industri 4.0 yang berimbas pada bonus demografi dimana situasinya nanti pencari kerja akan lebih banyak dari pada lapangan pekerjaan, sehingga dengan menyiapkan mereka menguasai kompetensi khusus, harapan kita mereka siap untuk terjun kedunia kerja.” ungkapnya.

By. Aristana